Mensiasati Harga Obat Yang Semakin Tinggi

Adik saya menderita skizofrenia sejak 2thn yang lalu sampe sekarang msh berobat jalan. Dulu dikasi Persidal 1mg sekarang sudah naik jd 3mg, Hexymer 2mg 2×1 d kapsul dan Cepezet 1x1stng perhari. Dalam sebulan pengeluaran  hampir 1juta kurang dikit & itu ga bs d tawar. Mahal sekali.

Kemudian saya cari sumber dibuku ISO informasi spesialis obat ternyata harganya beda jauh dan lebih murah. 20 tablet Persidal170rb, Hexymer 2 mg 160rb/1000tablet dan Cepezet hanya 68750perak/250tablet. Secara sekarang kondisi keuangan kluarga kami lg buruk..jd kami menebusnya secara bertahap bwt 15 hr saja 490rb. Itu blm termasuk konsul dokter psikitrinya sedangkan saya sadari bawa adik sayat membutuhkan obat itu. Menurut ma rina apa solusinya? kenapa apotek itu melambungkan harganya. mba rina sblmnya makasih

Saya sangat mengerti bahwa sekarang ini harga obat memang cenderung mengalami kenaikan harga. Salah satu alasan kenapa harga obat di Indonesia cukup tinggi karena hampir 95% bahan baku aktif (Active Pharmaceutical Ingredients) dan bahan tambahan (Exipients) semuanya harus diimport dari luar negeri sehingga harganya mahal.

Tatkala kita membeli obat coba selalu perhatikan didalam bungkus atau wadahnya pasti ada tulisan HET nya. HET artinya Harga Eceran Tertinggi dimana setiap perusahaan farmasi dapat menjual obat tersebut tidak melebihi harga tersebut. Sementara kalo kita lihat buku-buku obat seperti ISO atau MIMS yang tertulis bukan HET tetapi HNA. HNA artinya Harga Netto Apotik (HNA). Harga ini kemudian masih ditambah PPN 10% dan margin (keuntungan) untuk apotik sebesar 25-30%.

Lalu apa yang harus dilakukan untuk mendapat harga yang lebih terjangkau? jawabannya menggunakan Obat Generik Berlogo. Saat ini dipasaran banyak sekali beredar Branded Generic (obat generik bermerk) yang harganya mendekati obat paten (originator). Untuk itu jadilah pasien yang cermat dan bijak. Dalam menebus obat mintalah untuk berkonsultasi dengan Apoteker  dan mintalah agar resep ditebus dengan menggunakan obat generik berlogo. Itu adalah hak pasien untuk mendapatkan Obat Generik Berlogo. Sebagai contoh saya informasikan apa isi kandungan bahan aktif didalamnya, selama isinya sama maka bedanya hanya merek obatnya saja. Sekali lagi pilih yang OGB atau harga yang paling terjangkau.

1. Persidal mengandung bahan aktif Risperidone
Risperidone berfungsi untuk Treatment of acute & chronic schizophrenic psychoses & other psychotic conditions in which +ve &/or -ve symptoms predominate. Alleviates affective symptoms associated w/ schizophrenia.
Contoh Merek obat Branded Generic : Neripros, Nodril, Noprenia, Persidal, Rispedal Consta, Zofredal
Recomendasi : Risperidone OGB Dexa

2. Hexymer mengandung bahan Trihexyphenidyl HCl
Trihexyphenidyl berfungsi sebagai Adjunct for the treatment of all forms of parkinsonism. Control of extrapyramidal symptoms due to drug therapy.
Contoh Merek obat Branded Generic : Arkine, Hexymer, Parkinal
Recomendasi : Trihexyphenidyl Indofarma

3. Cepezet mengandung bahan aktif Chlorpromazine HCl
Indikasi untuk  Chlorpromazine : Schizophrenia & related psychoses, tranquillisation & emergency control in behavioural disturbances; adjunctive therapy in behavioural disorders due to mental retardation.
Contoh Merek obat Branded Generic : Cepezet, Meprosetil, Promactil
Recomendasi : jika tidak ada OGB maka cari harga yang paling murah yaitu Meprosetil/ Promactil.

Semoga kita semakin mengerti  dan lebih paham lagi untuk mendapatkan harga obat yang lebih terjangkau. Saya sangat merekomendasikan Obat Generic Berlogo. Buat apa mereknya, yang penting khasiatnya 😀